Cara Bijak Konsumsi Teh dan Kopi di Bulan Puasa, Perhatikan Kadar Gula
Annastasya Rizqa
JAKARTA, celebrities.id - Teh dan Kopi menjadi menjadi minuman favorit masyarakat setiap harinya. Tak terkecuali saat bulan Ramadan.Â
Saat berbuka puasa, teh manis menjadi idola dan selalu tersedia di meja makan. Padahal, minuman tersebut mengandung kafein yang perlu dipertimbangkan khususnya sebagai asupan di bulan Ramadan.
Lebih lanjut, dokter gizi dr. Marya Haryono, Sp.GK pun membagikan beberapa hal yang perlu diperhatikan masyarakat untuk bijak mengonsumsi kafein di bulan Ramadan. Dia menjabarkan selagi tak ada pantangan, kopi maupun teh boleh saja dikonsumsi di bulan Ramadhan.
“Kalau tidak ada dengan sumber kafein lainnya itu tidak apa-apa, yang harus diperhatikan kalau memang yang tadinya gak pernah minum kafein, begitu dikonsumsi jadi terasa jantung berdebar-debar atau sulit tidur nah itu disetop aja,” ujar dr. Marya dalam acara Pemeriksaan dan Penyuluhan Kesehatan Gratis di RSU Bunda, Sabtu (18/7/23).
Namun, minuman berkafein itu bisa bermasalah jika ada zat tambahan seperti pemanis buatan. Â Untuk itu, perlu diperhatikan banyaknya kadar gula baik di teh maupun kopi yang akan dikonsumsi.
“Kalau sumber kafein ada tambahan yang lain seperti gula atau sirup yang berlebih itu harus kita kontrol,” tuturnya.
dr Marya pun menambahkan tak masalah jika ingin mengonsumsi teh dan kopi saat sahur dan berbuka. Asalkan, jumlah dan kadar gula di dalamnya bisa dikontrol agar tidak menyebabkan diabetes dan tingginya gula darah pada seseorang.
“Tidak masalah pada orang yang memang bisa terkena kafein dan dalam jumlah yang terkontrol, misalnya tidak lebih dari dua gelas baik saat sahur maupun berbuka,” kata dr Marya.
Editor : Hadits Abdillah
Follow Berita Celebrities di Google News
Sivia Azizah Lahirkan Anak Pertama di Rumah, Bukaan 8 saat Berbuka Puasa
