CHEOPS Kembali Pelajari Exoplanet hingga 2026, Gali Potensi Planet yang Mampu Dukung Kehidupan


JAKARTA, celebrities.id - Characterising Exoplanet Satellite (CHEOPS) akan kembali melanjutkan misi mempelajari planet luar tata surya hingga 2026, hal itu dikonfirmasi langsung oleh Badan Antariksa Eropa (ESA).
CHEOPS diluncurkan pada Desember 2019 dari pelabuhan antariksa ESA di Guyana Prancis. Misi sains utama CHEOPS pada awalnya hanya direncanakan berlangsung selama tiga setengah tahun, atau tepatnya hingga September 2023.Â
Tetapi ESA mengatakan pesawat luar angkasa tersebut dalam keadaan sehat setelah lebih dari tiga tahun berada di orbit Bumi.
CHEOPS dinilai mampu menahan kerasnya ruang angkasa, seperti pemboman sinar kosmik dan radiasi energi tinggi.
Sementara itu di Bumi, tim operasinya bekerja untuk menjaga operasional pesawat ruang angkasa.
Misi tersebut telah membawa sains planet ekstrasurya atau exoplanet melebihi apa yang diperoleh dari deteksi sederhana. Dimana CHEOPS bakal mengelilingi, melintasi atau transit pada benda luar tata surya.
Planet  exoplanet dengan komposisi atmosfer yang menarik kdapat diteruskan CHEOPS ke teleskop yang lebih kuat, seperti JWST.Â
Dengan kata lain, CHEOPS memainkan peran kunci untuk menemukan potensi planet yang mendukung kehidupan.
“Ketepatan CHEOPS telah melampaui semua ekspektasi dan memungkinkan kami untuk menentukan properti dari beberapa exoplanet yang paling menarik,” kata kepala konsorsium CHEOPS, Willy Benz, dikutip dari Space, Minggu (19/3/2023).
Beberapa contoh kontribusi CHEOPS terhadap sains adalah penemuan raksasa gas WASP-103 b yang pertama kali terlihat pada 2014.Â
Pada 2021 diketahui bahwa dia memiliki bentuk pipih dan buncit yang mirip dengan bola rugby.Â
Follow Berita Celebrities di Google News