Cicipi Kopi Arabika Hyang Argopuro di Ajang INACRAFT 2023, Punya Cita Rasa Unik

Icon CameraLukman Hakim
Sabtu 04 Maret 2023 09:50 WIB
Cicipi Kopi Arabika Hyang Argopuro di Ajang INACRAFT 2023, Punya Cita Rasa Unik
Cicipi kopi arabika Hyang Argopuro di ajang INACRAFT 2023, punya cita rasa unik dengan aroma rempah. (Foto ilustrasi: celebrities.id/Canva)

JAKARTA, celebrities.id – Kanwil Kemenkumham Jawa Timur (Jatim) turut meramaikan gelaran The Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2023. Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mempromosikan Kopi Arabika Hyang Argopuro.

Ya, dalam ajang promosi kekayaan intelektual tersebut, Kanwil Kemenkumham Jatim berharap upaya itu bisa mendorong kebangkitan ekonomi nasional.

Adapun kopi jenis Arabika ditanam di dataran tinggi Hyang Argopuro, Kabupaten Bondowoso dengan ketinggian di atas 900 meter di atas permukaan laut (mdpl). Kopi tersebut sudah dicatatkan di Ditjen Kekayaan Intelektual dengan nomor register IDG000000105.

“Kami bersama Pemkab Bondowoso sebelumnya telah mendaftarkan Kopi Hyang Argopuro sebagai produk Indikasi Geografis," ujar Kepala Kemenkumham Jatim Imam Jauhari, Jumat (3/3/2023).

Indikasi Geografis adalah suatu tanda yang menunjukkan daerah asal suatu barang dan/atau produk yang karena faktor lingkungan geografis. Termasuk faktor alam, faktor manusia atau kombinasi dari kedua faktor tersebut memberikan reputasi, kualitas, dan karakteristik tertentu pada barang dan/atau produk yang dihasilkan.

Tanda yang digunakan sebagai Indikasi Geografis dapat berupa etiket atau label yang dilekatkan pada barang yang dihasilkan. Tanda tersebut dapat berupa nama tempat, daerah, atau wilayah, kata, gambar, huruf, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut.

Kopi arabika Hyang Argopuro dijaja di INACRAFT 2023, punya cita rasa unik. (Foto: celebrities.id/Kanwil Kemenkumham Jatim)
Kopi arabika Hyang Argopuro dijaja di INACRAFT 2023, punya cita rasa unik. (Foto: celebrities.id/Kanwil Kemenkumham Jatim)

“Kopi Hyang Argopuro memiliki citarasa yang unik beraroma rempah (spicy), nutty, dan karamel (caramelly) sehingga layak dinikmati oleh para pengunjung dan masyarakat Indonesia bahkan internasional,” kata Imam.

Imam menjelaskan, Jatim memiliki empat produk indikasi geografis terdaftar. Selain Kopi Hyang Argopuro, ada Kopi Arabika Java Ijen Raung, Bandeng Asap Sidoarjo dan Kopi Robusta Pasuruan. 

Saat ini, Kemenkumham Jatim sedang mengawal lima produk indikasi geografis yang lain. Di antaranya Kopi Arabika Pasuruan, Mangga Putar Pasuruan, Kopi Robusta Java Argopuro Jember, Kopi Robusta Java Raung Gumiitir Jember dan Kopi Excelsa Jombang. 

“Sebenarnya Jatim punya banyak sekali potensi produk indikasi geografis. Untuk itu, kami terus mendorong pemerintah daerah untuk mengadvokasi kelompok tani atau kelompok masyarakat yang selama ini andil dalam menghasilkan produk tersebut,” tuturnya.

Editor : Lisvi Padlilah

Follow Berita Celebrities di Google News

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Celebrities.id tidak terlibat dalam materi konten ini.