DFSK Gelora E Terjual 400 Unit, Harganya Turun hingga Rp150 Juta
Muhamad Fadli Ramadan
JAKARTA, celebrities.id – PT Sokonindo Automobile (DFSK) berhasil menjual 400 unit DFSK Gelora E tahun ini. Harganya pun turun hingga Rp150 juta.
DFSK Gelora E menjawab kebutuhan para pengusaha penyedia jasa pengiriman barang maupun angkutan penumpang atas efisiensi. Pasalnya, sejak Bahan Bakar Minyak (BBM) alami kenaikan, biaya operasional meningkat.
"Untuk tahun ini sudah sekitar 300-400 unit order yang masuk ke DFSK, khusus Gelora E,” kata Marketing Head PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi saat ditemui di Bandung, Rabu (15/3/2023).
Rofiqi mengungkapkan bahwa tingginya permintaan akan DFSK Gelora E karena harganya yang alami penyesuaian. Sekadar informasi, setelah diproduksi secara lokal, harganya alami penurunan hingga Rp150 juta.
“Kita lihat (permintaan) memang sangat tinggi karena dari tahun lalu sudah bilang bahwa akan ada harga baru untuk tahun 2023. Harga baru ini yang memicu peningkatan permintaan, (harga) lebih murah karena sudah buat di sini,” ujarnya.
Sekadar informasi, DFSK Gelora E awalnya dijual secara CBU alias diimpor seutuhnya dari China. Untuk tipe blindvan yang awalnya dijual Rp484 juta menjadi Rp350 juta, dan tipe minibus turun kini dipasarkan dengan harga Rp399 juta dari awalnya Rp582,1 juta.
Untuk pembeli, Rofiqi mengatakan sebagian besar adalah konsumen fleet atau perusahaan yang memboyong dalam jumlah banyak. Ini memang sesuai dengan tujuan DFSK saat memutuskan membawa Gelora E.
“Selain DHL, kita juga ada beberapa konsumen kayak Pupuk Kaltim untuk shuttle mereka. Ada PT KDM, itu salah satu anak usaha Pupuk Kaltim, dan juga TransJakarta sedang trial untuk dijadikan feeder,” tutur Rofiqi.
Rofiqi mengungkapkan bahwa tipe blindvan paling banyak dipesan karena dapat membawa barang lebih banyak. Untuk itu, DFSK sedang melakukan panjajakan dengan beberapa perusahaan logistik dalam memasarkan Gelora E.
“Kita lagi pendekatan juga dengan beberapa perusahaan logistik karena memang tujuan kita lebih ke arah sana. Kita punya blindvan dengan kapasitas sebesar 4,8 meter kubik, Itu bisa membawa dimensi yang lebih besar dibandingkan kompetitor,” ujarnya.
Selain itu, Rofiqi menjelaskan bahwa mobil listrik DFSK Gelora E juga terbukti lebih hemat dibandingkan dengan kendaraan niaga yang masih menggunakan mesin pembakaran internal.
Editor : Leonardus Selwyn Kangsaputra
Follow Berita Celebrities di Google News
