Heboh! Gubernur Bali Cabut Visa on Arrival 2 WNA Gegara Bikin Gaduh
Melati Pratiwi
DENPASAR, celebrities.id - Gubernur Bali I Wayan Koster meminta Menteri Hukum dan HAM agar mencabut Visa on Arrival (VoA) dua orang warga negara Ukraina dan Rusia lantaran kerap membuat masalah di Bali.Â
Perlu diketahui, kedatangan warga negara Rusia dan Ukraina sendiri terbilang cukup ramai usai perang antara dua negara itu terjadi.
"Saya sudah bersurat kepada Menkumham untuk mencabut VoA warga Rusia dan Ukraina yang ingin ke Bali," kata Koster, Denpasar, beberapa waktu lalu.
Menurut Koster, alasan warga negara Ukraina dan Rusia tidak hanya untuk berlibur, namun kedatangannya ke Pulau Dewata juga melakukan pekerjaan ilegal. Seperti misalnya saja menjadi instruktur surfing, usaha rental motor, dan pekerja seks komersial.
Dengan tegas, Koster tidak lagi mengizinkan mereka berkunjung ke Bali dan berharap Menkumham akan segera mengeluarkan pencabutan VoA bagi warga negara Ukraina maupun Rusia.
Sejauh ini, setidaknya ada lebih dari 40 warga negara asing yang dideportasi. Mereka mendapat perlakuan tersebut lantaran izin tinggal habis serta bekerja secara ilegal.
Menanggapi hal ini, Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Dr. Vasyl Hamianin merasa sangat kecewa. Menurut Hamianin, warga Ukraina yang didakwa atas tindak kejahatan di Indonesia berdasarkan statistik relatif kecil.
“Pada 2019 sampai sekarang, hanya delapan warga Ukraina yang dideportasi dari Indonesia, bukan 800, hanya delapan. Di penjara Indonesia hanya ada lima, bukan 500, warga Ukraina yang divonis, dan ini bukan (karena) kejahatan yang serius,” kata Hamianin.
Dalam pengarahan pers secara daring, dia lantas meminta kepada Gubernur Bali agar memberikan bukti statistik bahwa warga Ukraina melakukan kejahatan sampai harus dikeluarkan.
Selain itu, Hamianin pun mengatakan para warga Ukraina meninggalkan negara mereka bukan tanpa alasan. Mengingat adanya konflik dalam negeri, mereka pun pergi ke negara lain.
“Saya berbicara kepada warga Ukraina yang berada di Bali, mayoritas dari mereka ingin kembali pulang setelah pengeboman dan penyerangan berhenti. Mereka akan segera kembali,” ujarnya.
Hamianin menambahkan, saat ini banyak pula negara yang mengizinkan warga Ukraina tinggal sementara untuk alasan kemanusiaan.
Â
Editor : Hadits Abdillah
Follow Berita Celebrities di Google News
